Minggu, 08 Januari 2012

resensi novel

Judul                          : Gue Nggak Matre kok,Tapi.......
Penulis                        : Dina Agusti
Desain sampul           : maryana_design@yahoo.com
Penata letak               : PT Gramedia Pustaka Utama
Tebal Buku                : 232 halaman
Ukuran Buku                        : 20 cm
Diterbitkan oleh        : PT Gramedia Pustaka Utama,anggota IKAPI
Tahun terbit              : 2010
Harga buku               : Rp 45.000

Ringkasan Cerita
            Dona adalah baru meranjak dewasa dan baru masuk SMA. Sewaktu orientasi siswa yang biasa disebut MOS dia dikerjain sama kakaknya sendiri yang bernama Ale. Ale adalah ketua osis dimana sekolah yang dimasuki dona. Dona pun telat bangun karena mimpi jadi orang kaya yang sudah lama di mimpi mimpikannya bersama mamanya dan akhirnya dia terlambat dan mobil IW miliknyapun telah dibawa ale,akhirnya dengan sangat terpaksa dona memakai sepeda. Sewaktu gerbang mau ditutup dona langsung berteriak dan mengayuh sepedanya dengan sangat cepat,akhirnya dona pun bisa masuk dengan sukses,tapi dia tidak menyangka kalau rem sepedanya blong dan dia langsung menabrak seorang cowok,dona pun panik dan membantu cowok itu berdiri, tapi cowok itu tidak merespon ucapan dona, dia malah melihat dona terus, dona bingung, lalu dia menepuk pundak laki laki itu sampai dia sadar akan kejadian itu. kemudian Dona minta maaf dan langsung berlari meninggalkan laki laki yang masih heran memandang dia, dona langsung kelapangan tempat semua murid baru berbaris mengikuti mos itu. Sesampainya disana pembagian lokal pun telah selesai, dan dona tidak tahu dimana lokal dia dan barisan mana yang harus dia isi. Dona pun berbaris di barisan yang paling belakang. Semua mata tertuju kepadanya dan panitia ospek itu memanggil dia kedepan dan menanyakan kenapa dia memakai pita yang bermacam macam padahal teman temannya yang lain hanya memakai pita warna yang berwarna biru. Dia sadar ternyata dia dikerjain ale, akhirnya dia dihukum di lapangan.
            Setelah mengetahui kelasnya dimana, yang telah ditunjukkan oleh kakak kelasnya, ada seseorang yang menarik tangannya dan menawarkannya duduk. Diapun berkenalan dengan laki laki itu yang bernama Romeo. Kemudian dia berkenalan dengan Nad seorang yang menyukai aliran musik rock dan Lori seorang anak keturunan cina yang kaya.
            Romeo menceritakan kepada dona kalau dia menyukai seorang cewek yang bernama Brenda cewek bule, bermata cokelat, putih, tinggi semampai yang bodinya begitu indah. Brenda biasa dijemput cowok pakai mobil sedan BMW yang ganteng, gagah, berkacamata. Misi pun dimulai karena romeo menyuruh dona menyelidiki cewek itu dan menawarkan uang tiga juta kalau misi itu berhasil kepada dona. Dona menjadikan Lori dan Nad sebagai asistennya.
            Hari pertama penyelidikan mereka mengikuti laki laki yang menjemput brenda setiap hari itu. Mereka berhenti dan masuk disebuah restoran jepang, tapi beberapa menit kemudian mereka keluar. Akhirnya sampailah dirumah mewah berwarna putih dan berpagar hitam, lalu brenda keluar dengan cowok itu, tapi cowok itu tampak cuek kepada brenda dan tidak memberi respon,akhirnya penelitian hari itu selesai dan dona menelepon romeo bahwa pacar brenda itu tidak menyukai brenda. Pada suatu malam dona pergi kesupermarket untuk membeli milk shake, setelah dia mau keluar dia menabrak seorang cowok dan menumpahkan milk shakenya kebaju laki laki itu. Diapun segera membersihkan baju cowok itu, cowok itu heran melihat dona dan kaget. Dona manawarkan untuk mengganti baju cowok itu, tapi cowok itu berkata ”saya akan menagih hutang di lain hari kalau kita bertemu lagi”. Dona masih termenung, karene cowok yang dia tabrak itu adalah pacar brenda yang dia ikuti beberapa hari ini.
            Suatu hari dona malas pulang karena omanya mau datang kerumah,menurut dona omanya nyebelin banget,kemudian dia mampir dulu kesebuah cafe tempat favoritnya dengan kedua sahabatnya. Tapi dia tidak menyangka kalau dia harus bertemu lagi dengan cowok yang dia tabrak yang tidak lain adalah pacar brenda. Akhirnya mereka berdua berkenalan dan nama cowok itu adalah Julian,kemudian Perkenalan itu berlanjut.
            Pada suatu malam dona disuruh omanya membeli margarin di supermarket dekat rumahnya. Tapi di jalan dia bertemu lagi dengan julian. Julian managih hutang kemaren, dia mangajak dona pada malam itu kepuncak. Satu jam kemudian mobil julian berhenti disebuah rumah besar berasitektur kolonial. Terdengar suara wanita yang memprsilahkan mereka masuk yang bernama Tante Ana dan alangkah kegetnya tante ana melihat dona, dia mengira kalau dona adalah nanda anak sematawayangnya yang telah meninggal dunia, karena dona sangat mirip dengan nanda. Nanda adalah pacar julian sebelum dia meninggal. Tak lama kemudian mereka pun pulang. Akhirnya perasaan itu muncul,dona merasakan dia jatuh cinta kepada julian dan julian pun begitu terhadap dona.
            Pagi itu dona was was untuk pergi kesekolah karena brenda sudah tahu kedekatan dona dengan julian. dona takut kalau brenda mengerjainya, ternyata tidak ada yang mencurigakan.
            Suatu hari dirumah dona ternyata julian menyatakan cintanya kepada dona, dona tambah bingung,dan tidak tahu mau jawab apa. Tapi akhirnya dona menerima cinta julian karena dia juga menyukai julian. Hari itulah yang paling membahagiakan bagi dona.
            Suatu hari julian mengajak dona kerumah tante lusi, dia adalah yang mengasuh julian selama ini karena ayah dan ibunya telah meninggal. Julian mengajak dona untuk bertunangan, dona kaget sekali, julian mengatakan kalau setelah bertunangan julian akan pergi kejepang untuk belajar dan mencari koki yang paling handal untuk restouran jepangnya.
            Kemudian tante lusi memperkenalkan seseorang kepada dona, adik kandung julian yang tak lain adalah Topan, dona keget setengah mati, karena Topan adalah laki laki yang dia tabrak sewaktu pertama masuk sekolah, lagi pula dia sekarang teman sekelasnya dona. Dona langsung pingsan pada hari itu, karena begitu banyak kejutan yang dia dapat. Beberapa lama kemudian mata dona terbuka dan melihat seorang laki laki yang tak lain adalah Topan, dia mengataka kalau julian memanggil dokter. lalu topan mengambil air untuk dona.
            Dona memperhatiakn seisi kamar itu, dia mengira kalau kamar itu adalah kamar topan. Dona mengamati foto foto yang terpajang diatas meja, tapi ada salah satu foto yang menarik perhatian dona, yaitu foto tiga cowok dan dua cewek. Cewek itu brenda dan satunya lagi mirip dirinya. Dona makin kaget, dia langsung keluar dan topan mencoba menjelaskannya. Topan mengajak dona kesebuah pemakaman, betepa terkejutnya dona melihat nama yang tertera di nisan “ ananda mulia rahma “ dan lebih terkejutnya ketika dona melihat tanggal lahir nanda yaitu tanggal 21 agustus 1991 dan meninggal tanggal 12 mei 2007. Tambah lagi tanggal lahir dona adalah tanggal 22 agustus 1991,dona berfikir apa benar dia bersaudara dengan nanda? Dan apakah julian menganggap dia sebagai dona?
            Setelah itu dona mengajak topan kerumah tante ana, untuk menanyakan apa yang terjadi sebenarnya. Setibanya disana dona meminta supaya tante ana jujur dan mengatakan yang sebenarnya, tante ana bingung, mukanya langsung berubah, dan dia mengatakan kalau nanda bukanlah anak kandungnya, dan katanya dia dan ayah dona mengadopsi dona dan nanda sekitar lima belas tahun yang lalu. Dona langsung berlari keluar dan air matanya mengalir tanpa henti. Dan setelah itu topan mengajaknya pulang.
            Suatu hari dona bertemu dengan julian dan dona mengatakan ingin mengakhiri hubungannya dengan julian, julian keget dan menanyakan apa alasannya, dan dona menjawab kalau dia bukan nanda. akhirnya julian minta maaf, tapi keputusan telah diambil dona. Suatu hari dona mendapat surat dari julian bahwa julian telah pergi kejepang dan tidak tahu berapa lama dia disana dan julian juga mengatakan bahwa topan mencintainya.
            Suatu hari dona terlihat panik karena matanya ditutup kain oleh seseorang, dona dipaksa menaiki mobil, ternyata dona dibawa kerumah tente ana, disana ada lori, nad, romeo, topan, tante ana dan ale. Dona bingung kenapa ale tahu semuanya, ternyata ale dari dulu sudah mengetahuinya, tapi rasa sayangnya terhadap dona tidak berubah.
            Akhirnya saat yang ditunggu telah tiba,topan menyatakan cinta kepada dona dan dona pun menerimanya..........


Tidak ada komentar:

Posting Komentar